managemen umum @shararachman
TRANSCRIPT
[Type here]
FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS ISLAM SYEKH – YUSUF TANGERANG
PENGERTIAN MANAJEMEN DAN FUNGSI MANAJEMEN
NAMA : Siti Sara Noer Rachman
KELAS : 1B Managemen
NIM :
DOSEN : Budiastuti SE.MM
SEMESTER 1 TAHUN AJARAN 2014/2015
UNIVERSITAS ISLAM SYEKH – YUSUF TANGERANG
[Type here]
BAB I
Kata Pengantar
Puji dan syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT atas limpahan rahmat dan karunia -
Nya kepada kita dan tak lupa pula kita mengirim salam dan salawat kepada baginda Nabi Besar
Muhammad SAW yang telah membawakan kita pada suatu ajaran yang benar yaitu agama
islam , sehingga saya dapat menyelesaikan makalah yang berjudul “PENGERTIAN DAN
FUNGSI MANAJEMEN” ini dengan lancar.
Makalah ini ditulis dari hasil penyusunan data-data sekunder yang telah saya peroleh
dari berbagai sumber yang berkaitan dengan materi yang akan saya bawakan serta jelaskan.
Sumber tersebut berupa informasi, internet, media masa, referensi buku yang berkaitan dengan
materi manajemen.
Tak lupa saya ucapkan kepada pengajar mata kuliah Pengantar Menejemen atas
bimbingan dan arahan dalam mata kulliah ini. Tak lupa juga kepada para mahasiswa dan
mahasiswi yang telah mendukung sehingga dapat terselesaikannya makalah ini. Saya harap,
dengan membaca makalah ini dapat memberi manfaat bagi rekan rekan semua, dalam hal ini
dapat menambah wawasan kita semuadalam kehidupan bermanajemen. Khususnya bagi
penulis. Memang makalah ini masih jauh dari kata sempurna, maka penulis mengharapkan
kritik dan sarandari para pembaca demi perbaikan menuju arah yang lebih baik. Terima kasih.
Tangerang, ..., Oktober 2014
PENYUSUN
SITI SARA NOER RACHMAN
[Type here]
PENDAHULUAN
Makalah ini disusun bagi para mahasiswa
yang memperdalami tentang manejemen. Dewasa
ini, sudah tidak diragukan lagi bahwa apa yang telah
dihadapi manajer – manajer di dunia telah berubah,
sedang berubah, dan akan berubah seiringnya
waktu dan ilmu pengetahuan teknologi. Sifat
dinamis organisasi pada dewasa ini dipengaruhi
sebagai imbalan dan tantangan bagi orang orang yg
mengelola organisasi tersebut. Managemen
merupakan disiplin ilmu yang dinamis dan
seharusnya mencerminkan perubahan-perubahan
itu sehingga mampu menyiapkan anda dalam
melakukan pengelolaan pada kondisi tersebut. Tidak
hanya mengelola tetapi disiplin ilmu ini juga
mengajarkan kita untuk mengoordinasikan
kegiatan-kegiatan pekerjaan sehingga pekerjaan
menjadi lebih terselesaikan dengan efisien dan
efektif. Managemen juga sangatlah penting untung
membangun sebuah pribadi kepemimpinan
sehingga kita dapat memiliki jiwa pemimpin.
Dengan demikian. Saya menyusub makalah ini agar
bermanfaat bagi para pembacanya.
RUMUSAN MASALAH
1. Siapakah Manager Itu?
2. Apakah yang dimaksud dengan Manajemen?
[Type here]
3. Apakah fungsi dari Manajemen?
BAB II
PEMBAHASAN PENGERTIAN MANAJAMEN
Pengertian manajemen ialah proses untuk
memperoleh tujuan organisasi melalui upaya
bersama dengan sejumlah orang atau juga sumber
milik si organisasi.
Manajemen memiliki 3 karakteristik yaitu:
1. Sebuah proses atau seri dari aktivitas yang
berkelanjutan dan berhubungan.
2. Melibatkan dan berkonsentrasi untuk mendapatkan
tujuan organisasi.
3. Mendapatkan hasil-hasil ini dengan berkerja sama
dengan sejumlah orang dan memanfaatkan sumber-
sumber dimiliki si organisasi.
PENGERTIAN MANAJEMEN MENURUT
PARA AHLI
Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya,
bahwa sejauh ini belum ada kata mapan dan diterima
secara universal tentang pengertian dari manajemen
dan dengan demikian, maka beberapa para ahli masih
memiliki pandangan yang berbeda terkait dengan
pengertian manajemen itu sendiri. Seperti apa
pengertian manajemen oleh beberapa ahli? Berikut
adalah pemaparannya.
Menurut G.R. Terry:
[Type here]
Manajemen adalah suatu proses atau kerangka kerja,
yang melibatkan bimbingan atau pengarahan suatu
kelompok orang-orang kearah tujuan-tujuan
organisasional atau maksudmaksud yang nyata
Menurut Hilman:
Manajemen adalah fungsi untuk mencapai sesuatu
melalui kegiatan orang lain dan mengawasi usaha-
usaha individu untuk mencapai tujuan yang sama.
Menurut Ricky W. Griffin:
Manajemen sebagai sebuah proses perencanaan,
pengorganisasian, pengkoordinasian, dan
pengontrolan sumber daya untuk mencapai sasaran
(goals) secara efektif dan efesien. Efektif berarti
bahwa tujuan dapat dicapai sesuai dengan
perencanaan, sementara efisien berarti bahwa tugas
yang ada dilaksanakan secara benar, terorganisir, dan
sesuai dengan jadwal.
Menurut Drs. Oey Liang Lee:
Manajemen adalah seni dan ilmu perencanaan
pengorganisasian, penyusunan, pengarahan dan
pengawasan daripada sumberdaya manusia untuk
mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
Menurut William H. Newman:
Manajemen adalah fungsi yang berhubungan dengan
memperoleh hasil tertentu melalui orang lain.
Menurut Renville Siagian:
[Type here]
Manajemen adalah suatu bidang usaha yang bergarak
dalam bidang jasa pelayanan dan dikelola oleh para
tenaga ahli tyerlatih serta berpengalaman.
Menurut Prof. Eiji Ogawa:
Manajemen adalah Perencanaan,
Pengimplementasian dan Pengendalian kegiatan-
kegiatan termasuk system pembuatan barang yang
dilakukan oleh organisasi usaha dengan terlebih
dahulu telah menetapkan sasaran-sasaran untuk kerja
yang dapat disempurnakan sesuai dengan kondisi
lingkungan yang berubah.
Menurut Federick Winslow Taylor:
Manajemen adalah Suatu percobaan yang sungguh-
sungguh untuk menghadapi setiap persoalan yang
timbul dalam pimpinan perusahaan (dan organisas i
lain)atau setiap system kerjasama manusia dengan
sikap dan jiwa seorang sarjana dan dengan
menggunakan alat-alat perumusan
Menurut Henry Fayol:
Manajemen mengandung gagasan lima fungsi utama
yaitu, merancang, mengorganisasi, memerintah,
mengoordinasi, dan mengendalikan.
Lyndak F. Urwick:
Manajemen adalah Forecasting (meramalkan),
Planning Orga-nizing (perencanaan
Pengorganisiran), Commanding (memerintahklan),
[Type here]
Coordinating (pengkoordinasian) dan Controlling
(pengontrolan).
UNSUR-UNSUR MANAJEMEN YAITU :
1. Man (SDM)
Dalam manajemen, faktor manusia adalah
yang paling menentukan. Manusia yang membuat
tujuan dan manusia pula yang melakukan proses
untuk mencapai tujuan. Tanpa ada manusia tidak ada
proses kerja, sebab pada dasarnya manusia adalah
makhluk kerja.
2. Money (uang)
Uang merupakan salah satu unsur yang tidak
dapat diabaikan. Uang merupakan alat tukar dan alat
pengukur nilai. Besar-kecilnya hasil kegiatan dapat
diukur dari jumlah uang yang beredar dalam
perusahaan. Oleh karena itu uang merupakan alat
(tools) yang penting untuk mencapai tujuan karena
segala sesuatu harus diperhitungkan secara rasional.
Hal ini akan berhubungan dengan berapa uang yang
harus disediakan untuk membiayai gaji tenaga kerja,
alat-alat yang dibutuhkan dan harus dibeli serta
berapa hasil yang akan dicapai dari suatu organisasi.
3. Materials (bahan)
Materi terdiri dari bahan setengah jadi (raw
material) dan bahan jadi. Dalam dunia usaha untuk
mencapai hasil yang lebih baik, selain manusia yang
[Type here]
ahli dalam bidangnya juga harus dapat menggunakan
bahan/materi-materi sebagai salah satu sarana. Sebab
materi dan manusia tidaki dapat dipisahkan, tanpa
materi tidak akan tercapai hasil yang dikehendaki.
4. Machines (mesin)
Dalam kegiatan perusahaan, mesin sangat
diperlukan. Penggunaan mesin akan membawa
kemudahan atau menghasilkan keuntungan yang
lebih besar serta menciptakan efesiensi kerja.
5. Methods (metode)
Dalam pelaksanaan kerja diperlukan metode-
metode kerja. Suatu tata cara kerja yang baik akan
memperlancar jalannya pekerjaan. Sebuah metode
daat dinyatakan sebagai penetapan cara pelaksanaan
kerja suatu tugas dengan memberikan berbagai
pertimbangan-pertimbangan kepada sasaran,
fasilitas-fasilitas yang tersedia dan penggunaan
waktu, serta uang dan kegiatan usaha. Perlu diingat
meskipun metode baik, sedangkan orang yang
melaksanakannya tidak mengerti atau tidak
mempunyai pengalaman maka hasilnya tidak akan
memuaskan. Dengan demikian, peranan utama
dalam manajemen tetap manusianya sendiri.
6. Market (pasar)
Memasarkan produk sudah barang tentu
sangat penting sebab bila barang yang diproduksi
tidak laku, maka proses produksi barang akan
berhenti. Artinya, proses kerja tidak akan
berlangsung. Oleh sebab itu, penguasaan pasar dalam
arti menyebarkan hasil produksi merupakan faktor
menentukan dalam perusahaan. Agar pasar dapat
[Type here]
dikuasai maka kualitas dan harga barang harus sesuai
dengan selera konsumen dan daya beli (kemampuan)
konsumen.
Unsur - unsur manajemen menjadi hal mutlak dalam
manajemen karena sebagai penentu arah perusahaan
dalam melakukan kegiatan perusahaan.
TUJUAN MANAJEMEN :
Keberhasilan suatu kegiatan atau pekerjaan
tergantung dari manajemennya. Pekerjaan itu akan
berhasil apabila manajemennya baik dan teratur,
dimana manajemen itu sendiri merupakan suatu
perangkat dengan melakukan proses tertentu dalam
fungsi yang terkait. Maksudnya adalah serangkaian
tahap kegiatan mulai awal melakukan kegiatan atau
pekerjaan sampai akhir tercapainya tujuan kegiatan
atau pekerjaan.
Untuk mencapai keteraturan, kelancaran, dan
kesinambungan usaha untuk mencapai tujuan
organisasi dan pribadi yang telah ditentukan
sebelumnya.
Untuk menjaga keseimbangan diantara tujuan yang
saling bertentangan
Untuk mencapai efisiensi dan efektifitas, yaitu suatu
perbandingan terbaik antara input dan output.
[Type here]
EFEKTIVITAS
Beberapa definisi atau pengertian ”efektivitas”
menurut ahli
1. Roulette (1999:1) Efektivitas adalah dengan
melakukan hal yang benar pada saat yang tepat untuk
jangka waktu yang panjang, baik pada organisas i
tersebut dan pelanggan.
2. Hodge (1984:299) Efektivitas sebagai ukuran
suksesnya organisasi didefinisikan sebagai
kemampuan organisasi untuk mencapai segala
keperluannya. Ini berarti bahwa organisasi mampu
menyusun dan mengorganisasikan sumber daya
untuk mencapai tujuan.
3. Sondang P. Siagian (2001 : 24) Efektivitas adalah
pemanfaatan sumber daya, sarana dan prasarana
dalam jumlah tertentu yang secara sadar ditetapkan
sebelumnya untuk menghasilkan sejumlah barang
atas jasa kegiatan yang dijalankannya.
4. Abdurahmat (2003:92) Efektivitas adalah
pemanfaatan sumber daya, sarana dan prasarana
dalam jumlah tertentu yang secara sadar ditetapkan
sebelumnya untuk menghasilkan sejumlah pekerjaan
tepat pada waktunya.
5. Hidayat (1986) Efektifitas adalah suatu ukuran yang
menyatakan seberapa jauh target (kuantitas,kualitas
dan waktu) telah tercapai. Dimana makin besar
presentase target yang dicapai, makin tinggi
efektifitasnya”.
[Type here]
6. Schemerhon John R. Jr. (1986:35) Efektifitas
adalah pencapaian target output yang diukur dengan
cara membandingkan output anggaran atau
seharusnya (OA) dengan output realisasi atau
sesungguhnya (OS), jika (OA) > (OS) disebut efektif
”.
7. Prasetyo Budi Saksono (1984) Efektifitas adalah
seberapa besar tingkat kelekatan output yang dicapai
dengan output yang diharapkan dari sejumlah input
“.
8. Richard M. Steers, (1985 : 46) Efektivitas adalah
“sejauh mana organisasi melaksanakan seluruh tugas
pokoknya atau mencapai semua sasaran”.
9. Gibson (2002) Efektivitas adalah pencapaian sasaran
yang telah disepakati atas usaha bersama.
10. Hidayat (1996), Efektivitas adalah suatu ukuran
yang menyatakan seberapa jauh target (kuantitas,
kualitas dan waktu) telah tercapai.
[Type here]
EFISIENSI :
arti kata efisien menurut kamus besar bahasa
Indonesia yaitu tepat atau sesuai untuk mengerjakan
(menghasilkan) sesuatu (dengan tidak membuang-
buang waktu, tenaga, biaya), mampu menjalankan
tugas dengan tepat dan cermat, berdaya guna,
bertepat guna. Sedangkan definisi dari efisien yaitu
Sedangkan efisiensi adalah penggunaan sumber daya
secara minimum guna pencapaian hasil yang
optimum. Efisiensi menganggap bahwa tujuan-
tujuan yang benar telah ditentukan dan berusaha
untuk mencari cara-cara yang paling baik untuk
mencapai tujuan-tujuan tersebut. Efisiensi hanya
dapat dievaluasi dengan penilaian-penilaian relatif,
membandingkan antara masukan dan keluaran yang
diterima. Misalnya suatu pekerjaan dapat dikerjakan
dengan cara A dan cara B. Untuk cara A dapat
dikerjakan selama 1 jam sedangkan cara B
dikerjakan dengan waktu 3 jam. dengan begitu
dengan cara A (cara yang benar) baru bisa dikatakan
cara yang efisien bila dibandingkan dengan cara B.
PENGERTIAN MANAJER
Manajer adalah setiap orang yang mempuya i
tanggung jawab atas bawahan dan sumber daya
organisasi
[Type here]
TINGKATAN MANAJEMEN (MANAJEMEN
LEVEL)
Pada organisasi berstruktur, manajer sering
dikelompokan menjadi manajer puncak, manajer
tingkat menengah, dan manajer lini pertama
(biasanya digambarkan dengan bentuk piramida, di
mana jumlah karyawan lebih besar di bagian bawah
daripada di puncak). Berikut ini adalah tingkatan
manajer mulai dari bawah ke atas:
Ket: “Semakin tinggi jabatan seseorang, maka
jumlah akan semakin sedikit, sedangkan tugas dan
tanggung jawabnya akan semakin besar. Sedangkan
semakin rendah jabatan seseorang, maka jumlah
pemegang jabatan tersebut akan semakin banyak dan
tanggung jawabnya semakin kecil.”
[Type here]
1. Manejer lini pertama (first-line management),
dikenal pula dengan istilah manajemen operasional,
merupakan manajemen tingkatan paling rendah yang
bertugas memimpin dan mengawasi karyawan non-
manajerial yang terlibat dalam proses produksi.
Mereka sering disebut penyelia (supervisor), manajer
shift, manajer area, manajer kantor, manajer
departemen, atau mandor (foreman).
2. Manajemen tingkat menengah (middle
management)
mencakup semua manajemen yang berada diantara
manajer lini pertama dan manajemen puncak dan
bertugas sebagai penghubung antara keduanya.
Jabatan yang termasuk manajer menengah di
antaranya kepala bagian, pemimpin proyek, manajer
pabrik, atau manajer divisi.
3. Manajemen puncak (top management)
dikenal pula dengan istilah executive officer.
Bertugas merencanakan kegiatan dan strategi
perusahaan secara umum dan mengarahkan jalannya
perusahaan. Contoh top manajemen adalah CEO
(Chief Executive Officer), CIO (Chief Information
Officer), dan CFO (Chief Financial Officer).
Meskipun demikian, tidak semua organisasi dapat
menyelesaikan pekerjaannya dengan menggunakan
bentuk piramida tradisional ini. Misalnya pada
organisasi yang lebih fleksibel dan sederhana,
dengan pekerjaan yang dilakukan oleh tim karyawan
yang selalu berubah, berpindah dari satu proyek ke
[Type here]
proyek lainnya sesuai dengan dengan permintaan
pekerjaan.
FUNGSI - FUNGSI MANAJEMEN:
Perencanaan (planning)
- Merupakan kegiatan yang berkaitan dengan
pemilihan alternatif-alternatif, kebijaksanaan-
kebijaksanaan, prosedur-prosedur, dan program-
program sebagai bentuk usaha untuk mencapai
tujuan yang ingin dicapai.
- perencanaan adalah proses mendefinisikan tujuan
organisasi, membuat strategi untuk mencapai tujuan
itu, dan mengembangkan rencana aktivitas kerja
organisasi. Perencanaan merupakan proses
terpenting dari semua fungsi manajemen karena
tanpa perencanaan fungsi- fungsi lain seperti
pengorganisasian, pengarahan, dan pengontrolan
tidak akan dapat berjalan.
- Rencana dapat berupa rencana informal atau rencana
formal. Rencana informal adalah rencana yang tidak
tertulis dan bukan merupakan tujuan bersama
anggota suatu organisasi. Sedangkan rencana formal
adalah rencana tertulis yang harus
dilaksanakan suatu organisasi dalam jangka waktu
tertentu. Rencana formal merupakan rencana
bersama anggota korporasi, artinya, setiap anggota
harus mengetahui dan menjalankan rencana itu.
Rencana formal dibuat untuk mengurangi ambiguitas
dan menciptakan kesepahaman tentang apa yang
harus dilakukan.
[Type here]
Kegiatan dalam Fungsi Perencanaan :
- Menetapkan tujuan dan target bisnis
- Merumuskan strategi untuk mencapai tujuan dan
target bisnis tersebut
- Menentukan sumber-sumber daya yang diperlukan
- Menetapkan standar/indikator keberhasilan dalam
pencapaian tujuan dan target bisnis.
4 (empat) tingkat kemampuan dasar dalam
kegiatan perencanaan:
Insight : kemampuan untuk menghimpun fakta
dengan jalan mengadakan penyelidikan terhadap hal-
hal yang berhubungan dengan masalah yang
direncanakan.
Forsight : kemampuan untuk memproyeksikan atau
menggambarkan jalan atau cara-cara yang akan
ditempuh, memperkirakan keadaan-keadaan yang
mungkin timbul sebagai akibat dari kegiatan yang
dilakukan.
Studi eksploratif : kemampuan untuk melihat segala
sesuau secara keseluruhan, sehingga diperoleh
gambaran secara integral dari kondisi yang ada.
Doorsight : kemampuan untuk mengetahui segala
cara yang dapat menyamarkan pandangan, sehingga
memungkinkan untuk dapat mengambil keputusan.
Planning jangka panjang memiliki 2 karakteristik
utama, yaitu:
Tujuan dan sasaran: merupakan dasar bagi strategi
perusahaan
[Type here]
Peramalan (forecasting) jangka panjang: langkah
awal sebelum membuat perencanaan
Pengorganisasian (organizing)
- Merupakan suatu tindakan atau kegiatan
menggabungkan seluruh potensi yang ada dari
seluruh bagian dalam suatu kelompok orang atau
badan atau organisasi untuk bekerja secara bersama-
sama guna mencapai tujuan yang telah ditentukan
bersama, baik untuk tujuan pribadi atau tujuan
kelompok dan organisasi.
- Dalam pengorganisasian dikenal istilah KISS
(koordinasi, integrasi, simplifikasi, dan sinkronisas i)
dalam rangka menciptakan keharmonisan dalam
kegiatan organisasi.
- Proses yang menyangkut bagaimana strategi dan
taktik yang telah dirumuskan dalam perencanaan
didesain dalam sebuah struktur organisasi yang tepat
dan tangguh, sistem dan lingkungan organisasi yang
kondusif, dan dapat memastikan bahwa semua pihak
dalam organisasi dapat bekerja secara efektif dan
efisien guna pencapaian tujuan organisasi.
Kegiatan dalam Fungsi Pengorganisasian :
- Mengalokasikan sumber daya, merumuskan dan
menetapkan tugas, dan menetapkan prosedur yang
diperlukan
- Menetapkan struktur organisasi yang menunjukkan
adanya garis kewenangan dan tanggungjawab
[Type here]
- Kegiatan perekrutan, penyeleksian, pelatihan dan
pengembangan sumber daya manusia/tenaga kerja
- Kegiatan penempatan sumber daya manusia pada
posisi yang paling tepat
Pelaksanaan atau penerapan (actuating)
- Merupakan implementasi dari perencanaan dan
pengorganisasian, dimana seluruh komponen yang
berada dalam satu sistem dan satu organisasi tersebut
bekerja secara bersama-sama sesuai dengan bidang
masing-masing untuk dapat mewujudkan tujuan.
- Proses implementasi program agar dapat dijalankan
oleh seluruh pihak dalam organisasi serta proses
memotivasi agar semua pihak tersebut dapat
menjalankan tanggungjawabnya dengan penuh
kesadaran dan produktifitas yang tinggi.
Kegiatan dalam Fungsi Pengarahan dan
Implementasi :
- Mengimplementasikan proses kepemimpinan,
pembimbingan, dan pemberian motivasi kepada
tenaga kerja agar dapat bekerja secara efektif dan
efisien dalam pencapaian tujuan
- Memberikan tugas dan penjelasan rutin mengena i
pekerjaan
- Menjelaskan kebijakan yang ditetapkan
Pengawasan (controlling)
[Type here]
- Merupakan pengendalian semua kegiatan dari proses
perencanaan, pengorganisasian dan pelaksanaan,
apakah semua kegiatan tersebut memberikan hasil
yang efektif dan efisien serta bernilai guna dan
berhasil guna.
- Proses yang dilakukan untuk memastikan seluruh
rangkaian kegiatan yang telah direncanakan,
diorganisasikan dan diimplementasikan dapat
berjalan sesuai dengan target yang diharapkan
sekalipun berbagai perubahan terjadi dalam
lingkungan dunia bisnis yang dihadapi.
Kegiatan dalam Fungsi Pengawasan:
- Mengevaluasi keberhasilan dalam pencapaian tujuan
dan target bisnis sesuai dengan indikator yang telah
ditetapkan
- Mengambil langkah klarifikasi dan koreksi atas
penyimpangan yang mungkin ditemukan
- Melakukan berbagai alternatif solusi atas berbagai
masalah yang terkait dengan pencapaian tujuan dan
target bisnis
PERANAN MANAJER
Menurut Mintzberg ada 3 peranan utama yang
dimainkan oleh setiap manajer dimanapun letak
hirarkinya. Dari 3 peranan utama ini kemudian
olehnya diperinci menjadi 10 peranan. Manajer atas,
[Type here]
tengah dan bawah melakukan ini. Peranan-peranan
itu antara lain:
1. Peranan hubungan antarapribadi (Interpersonal
Role)
Bagaimana seorang manajer berhubungan dengan
orang lain. Peranan ini dibagi 3 peranan:
a. Peranan sebagai Figurehead, yakni suatu peranan
yang dilakukan untuk mewakili organisasi yang
dipimpinnya di dalam setiap kesempatan dan
persoalan yang timbul secara formal. Peranan ini
sangat dasar dan sederhana, maka manajer dianggap
sebagai symbol dan berkewajiban untuk
melaksanakan serangkaian tugas-tugas.
b. Peranan sebagai pemimpin (leader)
c. Peranan sebagai pejabat perantara (liaison manager),
2. Peranan yang berhubungan dengan
informasi (Informational Role)
Bagaimana seorang manajer menukar dan
memproses informasi. Peranan ini terdiri dari
peranan-peranan:
a. Sebagai monitor
b. Sebagai disseminator (penyebar informasi)
c. Sebagai juru bicara (spokesman)
3. Peranan pembuat keputusan (Decisional Role)
[Type here]
Ada 4 peranan manajer yang dikelompok ke
dalam pembuatan keputusan berikut:
a. Peranan sebagai entrepreneur
b. Peranan sebagai penghalau gangguan (disturbance
handler)
c. Peranan sebagai pembagi sumber (resource
allocator)
d. Peranan sebagai negoisator.
FUNGSI UTAMA MANAJEMEN
Manajemen administratif
Manajemen yang lebih berurusan dengan penetapan
tujuan, perencanaan, penyusunan pegawai,
pengawasan kegiatan yang terkoordinasi, untuk
memcapai tujuan.
Manajemen administratif, yaitu studi mengena i
bagaimana untuk membuat sebuah struktur
organisasi dan sistem pengendalian yang dapat
mengarahkan tercapainya efisiensi yang tinggi dan
efektivitas.