SISTEM PERTAHANAN TUBUH

1. SISTEM LIMPATIK2. SISTEM KEKEBALAN TUBUH

Disusun oleh:1. Hanifaturrafidah2. Rianti aprilia3. Siti latifah M4. Taufiq

1.SISTEM LIMFATIK

sistem limfatik terdiri dari dua bagian bagian yang penting,yaitu: Pembuluh limfa Berbagai macam jaringan dan organ

limpoid

Limfa adalah sebutan yang digunakan untuk cairan yang berada di pembuluh limfa.

limfa berasal dari plasma darah yang merembes keluar dari pembuluh kapiler di sistem peredaran darah.

cairan yang keluar tersebut menjadi cairan intersisial yang mengisi ruang antarar sel-sel di jaringan

FUNGSI SISTEM LIMFA

1. Mengambil kelebihan cairan dari jaringan dan mengembalikannya kedarah

2. Mengabsorsi lemak dan lakteal di usus halus kemudian mengangkutnya kedarah.

3. Membantu pertahanan tubuh melawan penyakit.

1.Pembuluh limfa

Fungsi:mengangkut cairan kembali

keperedaran darah. Peredaran limfa:

› Terbuka(limfa-kapiler limfa –pembuluh limfa.)

› Aliran limfa dalam pembuluh limfa dipengaruhi oleh kontraksi otot rangka.

semua cairan limfa berasal dari daerah paru-paru ,kepala,leher,dan lengan kanan (bermuara di pembuluh limfa sebelah kanan=duktus limfatikus dekster.) ada juda yang bermuara di limfa dada (duktus toraktisus).

2.organ-organ limfoid

A. Sumsum merahjaringan yang menghasilkan limfosit. Sel Limfosit

yang dilepaskan masih identik. Selanjutnya, perkembangan jadi sel B atau sel T tergantung dari tempat pematangannya.

B. Nodus LimfaDiselubungi olaeh jaringan ikat longgar. Fungsi

nodus Limfa adalah menyaring mikroorganisme yang ada dalam Limfa

C. LimpaMerupakan organ Limfoid terbesar. Fungsinya,

membuang antigen yang terdapat dalam darah merah yang sudah tua

D. TimusTempat Limfosit berkembang jadi

sel T. Timus mensekresikan hormon timopoitein. Timus hanya berfungsi untuk tempat pematangan Limfosit.

E. TonsilMerupakan organ limfoid yang

paling sederhana. Tonsil berfungsi untuk melawan infeksi pada saluran pernafasan bagian atas faring

SISTEM IMUNITAS

Paul Ehrlich mengusulkan teori rantai-sisi yang menjelaskan spesifisitas reaksi antigen-antibodi

Apa itu imunitas?

Sistem imunitas atau sistem kekebalan tubuh adalah mekanisme yang melindungi tubuh terhadap pengaruh biologis kuman patogen dari luar, maupun sel kanker yang terjadi di dalam tubuh.

1. Sistem Kekebalan Bawaan Pelindung permukaan

Kulit dan membran mukosa merupakan lapis pertama pertahan tubuh. Selama kulit tidak rusak, epitelium yang berlapis keratin akan sulit ditembus mikroba.Kalau mikroba menembus kulit, membran mukosa yang menghasilkan lendir akan menjerat mikroba tsb.Perlindungan yang dihasilkan oleh kulit dan membran mukosa:

1. Hasil sekresi kulit bersifat asam, sehingga menghambat pertumbuhan bakteri

2. Minyak (sebum) dikulit beracun bagi bakteri3. Mukosa lambung mengandung larutan HCL dan enzim

pencernaan protein yg dapat membunuh mikroorganisme4. Ludah & Air mata mengandung Lisozim, enzim

penghancur bakteri5. Lendir yang lengket akan memerangkap mikroorganisme

yang masuk ke saluran pencernaan dan pernafasan

darah manusia dari mikroskop elektron. Dapat terlihat sel darah merah, dan juga terlihat sel darah putih termasuk limfosit, monosit, neutrofil dan banyak platelet kecil lainnya.

Kekebalan dalam Tubuh1. Fagosit

Yang termasuk fagosit yaitu makrofag, neutrofil, dan eosinofil.

Mekanisme fagosit: Neutrofil keluar nembus pemb. DarahMonosit menyusul mendatangi daerah lukaMonosit berkembang menghasilkan lisosomLisosom berkembang jadi makrofag

Makrofag bisa memfagosit 100 bakteri

2. Sel NKSel NK berjaga di sistem peredaran

darah dan limfatik. Sel NK tidak bersifat fagosit, tapi membunuh dengan cara menyerang membran sel targetnya

3. Protein AntimikrobaMeningkatkan pertahan tubuh

dengan melawan mikroorganisme secara langsung atau dengan menghalangi kemampuannya untuk bereproduksiprotein Antimikroba yang penting adalah Inferon dan protein komplemen

2. Kekebalan Adaptif

Diaktifkan oleh sistem kekebalan bawaan

Kekebalan adaptif yang penting adalah Limfosit

Sel T pembunuh secara langsung menyerang sel lainnya yang membawa antigen asing atau abnormal di permukaan mereka

Limfosit

Limfosit berkembang menjadi dua jenis, yaitu sel T dan sel B.

Sel T bekerja melawan antigen eukariot. Sel T juga dapat menghancurkan sel tubuh yang terinfeksi dan dapat membunuh sel kanker

Sel B bekerja melawan antigen berupa racun dan bakteri yang masuk ke dalam tubuh

Jika ada protein asing yang masuk kedalam tubuh, sel B yang telah terspesialisasi akan menghasilkan Antibodi

Antibodi juga disebut imunoglobin Antibodi dihasilkan bila ada rangsangan anti gen

Sebuah antibodi terbuat dari dua rantai berat dan dua rantai ringan. Variasi unik daerah membuat antibodi mengenali antigen yang cocok

Jenis antigen:

Heteroantigenmerupakan antigen yang berasal

dari spesies lainIsoantigen

antigen yang spesifik untuk individu dalam satu spesiesAutoantigen

antigen yang dimiliki oleh alat tubuh sendiri

3. Macam-macam Kekebalan Tubuh

Alamia) Aktif

Yaitu kekebalan yang didapat seseorang setelah mengalami sakit tersebut. Jadi, kalau terserang penyakit yang sama, tubuh menjadi lebih kebal

b) PasifDisuntikan antigen, untuk menghasilkan antibodi (Vaksinasi)

Buatana) Aktif

ASI pertama yang mengandung antibodi untuk bayib) Pasif

Disuntikan antibodi (Imunisasi)

4. Penyakit yang Berhubungan dengan Sistem Kekebalan

o AIDS (Acquired Immunodeficiency Syndrome)Disebabkan oleh virus HIV. Virus ini menginfeksi sel T limfosit yang menghasilkan kekebalan tubuh

Imunodefisiensi, gangguan sistem kekebalan tubuh yang menyebabkan terjadinya peningkatan kerentanan terhadap infeksi, dan perlambatan proses penyembuhan penyakit

  o Autoimunitas

Adalah suatu kelainan dimana sistem kekebalan tubuh menyerang jaringan tubuh sendiri

o Kankero Alergi

Type V Collagen Autoimmunity _ Idiopathic Pulmonary Fibrosis (IPF) - YouTube.FLV

Pengobatan yang dilakukan:

1. Biasakan mengonsumsi gizi yang seimbang2. Olahraga3. Istirahat yang cukup4. Redam stres dengan relaksasi atau dengan melakukan aktivitas yang menyenangkan5. Hindari polusi asap: rokok, debu, knalpot kendaraan6. Hindari minuman beralkohol7. Obat-obatan

Pencegahan yang dapat dilakukan:

1. Menjaga pola makan yang sehat dengan mengonsumsi gizi yang seimbang2. Olahraga3. Istirahat yang cukup

~SEKIAN~ おわり

♪＼ (* ＾▽＾ *) ／＼ (* ＾▽＾ *) ／