kuliah kerja ulang dan stimulasi

Upload: arief-fatharoni

Post on 02-Jun-2018

261 views

Category:

Documents


2 download

TRANSCRIPT

  • 8/10/2019 Kuliah Kerja Ulang Dan Stimulasi

    1/34

    KERJA ULANG DAN PENGASAMAN

    SUMUR

    ( Workover and Acidizing )

  • 8/10/2019 Kuliah Kerja Ulang Dan Stimulasi

    2/34

    Workover sangat diperlukan karena berbagai

    alasan:1. Perbaikan pada sumur-sumur untuk meningkatkan

    produksi,

    2. Mengurangi produksi air atau gas yang berlebihan,

    3. Memperbaiki kerusakan peralatan produksi.

    Workover juga dilakukan pada sumur-sumur yangdikategorikan tidak mempunyai persoalan tertentu.

    1. Untuk mendapatkan produksi tambahan dgn cararecompletion atau multi completion,

    2. Tujuan evaluasi.

  • 8/10/2019 Kuliah Kerja Ulang Dan Stimulasi

    3/34

    ANALISA DAN ALASAN DILAKUKAN PERAWATAN SUMUR

    Sumur-sumur yang bermasalah

    Dalam kategori ini sumur yang bermasalah dapat dibagi

    sebagai berikut:

    1. Produksi yang sangat kecil

    2. Produksi air yang sangat berlebihan

    3. Produksi gas yang sangat berlebihan

    4. Kerusakan mekanis

  • 8/10/2019 Kuliah Kerja Ulang Dan Stimulasi

    4/34

    Alasan utama yang menyebabkan suatu sumur tidak

    lagi dapat berproduksi adalah:

    1) Tekanan reservoir yang sangat rendah

    2) Formation damage/kerusakan di sekitar lubang

    bor

    3) Permeabilitas yang rendah

    4) Pemasangan alat yang tidak tepat

    5) Artificial lift yang tidak cukup

    6) Hambatan-hambatan di dalam lubang sumur

  • 8/10/2019 Kuliah Kerja Ulang Dan Stimulasi

    5/34

    Gambar 1. Pengaruh jenis drive terhadap tekanan dan GOR

  • 8/10/2019 Kuliah Kerja Ulang Dan Stimulasi

    6/34

    Produksi air dapat disebabkan oleh:lam completion itu sendiri.

    Produksi air menyebabkan biaya operasi yang lebih tinggi

    terutama dalam hal : pengangkatan, pemisahan dan

    pembuangannya.

    Coning dan fingering dapat diperkecil bila produksi total

    dikurangi.

    Produksi gas dalam suatu sumur minyak dapat dihasilkan dari:

    Gas yang terlarut dalam minyak

    Gas bebas, yaitu dari gas cap atau dari satu lapisan gas

    tertentu di atasnya.

  • 8/10/2019 Kuliah Kerja Ulang Dan Stimulasi

    7/34

    Termasuk kerusakan mekanis adalah:

    Penyemenan kurang sempurna

    Kebocoran pada selubung (casing)

    Komunikasi dalam lubang bor pada multiple

    completion

    Peralatan rusak

    a) Kebocoran tubing atau packer

    b) Kerusakan casing

    c) Kerusakan artificial lift terpasang.

  • 8/10/2019 Kuliah Kerja Ulang Dan Stimulasi

    8/34

    Fluida workover biasanya dikategorikan sebagai

    berikut:

    Fluida yang diproduksikan (minyak atau air formasi)

    Air garam

    Air segar

    Lumpur pemboran (bentonite gels)

    Air asin dengan gels

    Emulsi air

    Emulsi minyak

    Diesel

    Foam

  • 8/10/2019 Kuliah Kerja Ulang Dan Stimulasi

    9/34

    Pemilihan fluida workover didasarkan atas pertimbanganseperti:

    Kemudahan untuk didapat (availability)

    Biaya

    Kerusakan formasi

    Stabilitas

    Kemudahan untuk memperberat dan biayanya

    Tekanan formasi

    Tujuan workover

    Lokasi sumur

  • 8/10/2019 Kuliah Kerja Ulang Dan Stimulasi

    10/34

    Contoh kerja ulang yang dilakukan bilaproduksi sangat kecil adalah:

    StimulasiFracturing

    Penggantian peralatan yang kurang tepat.

    Contoh kerja ulang karena produksi air ataugas yang sangat berlebihan adalah:

    Penyemenan ulang (block squeeze)Menutup salah satu lapisan yang dicurigaisebagi air/gas.

    JENIS JENIS KERJA ULANG

    Kerja ulang yang dilakukan bila produksi sangat keciladalah:

    1. Stimulasi

    2. Fracturing

    3. Penggantian peralatan yang kurang tepat.

    Kerja ulang karena produksi air atau gas yang sangatberlebihan adalah:

    1. Penyemenan ulang (block squeeze)

    2. Menutup salah satu lapisan yang dicurigai sebagi

    air/gas.

  • 8/10/2019 Kuliah Kerja Ulang Dan Stimulasi

    11/34

    Kerja ulang yang dilakukan karena kerusakan

    mekanis adalah:

    1) Mengganti peralatan produksi yang rusak

    2) Pengontrolan pasir (gravel pack, sand consolidation)

    3) Memperbaiki kerusakan pada salah satu string bila ada

    multiple completion.

    Kerja ulang untuk meningkatkan produksi adalah:

    1) Pembukaan lapisan baru

    2) Stimulasi3) Fracturing.

  • 8/10/2019 Kuliah Kerja Ulang Dan Stimulasi

    12/34

    PENGASAMAN

    Ada tiga cara yang dipakai dalam pengasaman :

    Matrix Acidizing

    Tujuan : untuk mendapatkan penetrasi yang uniform

    secara radial pada formasi.

    Acid Fracturing

    ` Kemampuan asam memakan (etched) permukaan

    rekahan batuan dan meningkatkan konduktivitas fluida

    pada rekahan.

    Acid Washing

    Menghilangkan endapan yang dapat larut dalam asam

    atau untuk membuka saluran-saluran pada lubang

    perforasi.

  • 8/10/2019 Kuliah Kerja Ulang Dan Stimulasi

    13/34

    Gambar 3 . Perbedaan antara sumur yang di fracturing dengan yang di asam

  • 8/10/2019 Kuliah Kerja Ulang Dan Stimulasi

    14/34

    Tiga syaratagar asam bisa digunakan untuk

    stimulasi:

    1. Harus bisa bereaksi dengan karbonat

    dan mineral lain untuk menghasilkan

    produk yang bisa melarut.

    2. Ia harus bisa menghambat karat di

    peralatan sumur.

    3.Hal lain seperti aman, biaya, pengadaan,

    penyimpanan dll.

  • 8/10/2019 Kuliah Kerja Ulang Dan Stimulasi

    15/34

    Memilih Calon Sumur Untuk Pengasaman

    Untuk memilih calon sumur untuk pengasaman

    maka :

    1. Perlu dibandingkan dengan kinerja sumur

    disekitarnya misalnya produksinya GOR

    water cut decline produksinya dll.

    2. Grafik sejarah produksiperlu diamati

    demikian pula analisa pressure transient

    perlu dilakukan apakah memang terjadi

    damage.

    3. Completion harus diperhatikanapakah

    injeksi tidak akan merusakkannya.

    4. CBL-CET harus dicek.

  • 8/10/2019 Kuliah Kerja Ulang Dan Stimulasi

    16/34

    Asam konvensional dapat digolongkansebagai:

    Asam MineralAsam hydro chloridaAsam hydro chloride-florida

    Asam OrganikAsam formicAsam asetat

    Asam Tepung

    Asam sulfamic dan Asam chloriaceticCampuran asam hybrid

    Asam acetichydrochloricAsam formichydrochloric

    Asam konvensional dapat digolongkan sebagai:

    Asam Mineral1) Asam hydro chlorida2) Asam hydro chloride-florida

    Asam Organik1) Asam formic2) Asam asetat

    Asam Tepung

    1) Asam sulfamic dan Asam chloriacetic

    Campuran asam hybrid1) Asam acetichydrochloric2) Asam formichydrochloric

  • 8/10/2019 Kuliah Kerja Ulang Dan Stimulasi

    17/34

    FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI

    REAKSI PENGASAMAN :

    1. Tekanan

    2. Konsentrasi asam

    3. Temperatur

    4. Tipe asam

    5. Keseimbangan kimia

    6. Perbandingan luas permukaan dengan volume asam

    7. Karakteristik formasi

  • 8/10/2019 Kuliah Kerja Ulang Dan Stimulasi

    18/34

    PEMILIHAN CARA PENGASAMAN

    Pengasaman Matrik, digunakan untuk tujuan

    berikut:

    1) Menghilangkan formation damage baik pada limestone atau sandstone.

    2) Untuk mendapatkan kenaikan produktivitas sebesar

    1 pada formasi yang tidak ada damage.

    Fracturing dengan asam dipilih dalam hal:

    1) Formasi sangat dalam dan keras sehinggapenggunaan propping agents tidak cukup untukmenahan fracture tetap terbuka.

    2) Konduktivitas fracture yang ada ditingkatkan3) Membuat suatu daerah dgn permeabilitas yang

    kontras dgn cara memakan permukaan fracture yangada.

  • 8/10/2019 Kuliah Kerja Ulang Dan Stimulasi

    19/34

    Additives kimia untuk asam

    Inhibitors - Pencegah korosi pada pipa

    Surfactant - Membuat batuan tetap suka akan air

    Complexing Agents - Bila ada unsur besi dalam formasi

    Gelling Agents: mempunyai dua tujuan dalam pengasaman,

    yaitu:

    1) Mengurangi friksi

    2) Memperlambat reaksi asam

    Diverting Agents:

    Membuat pengasaman terdistribusi lebih merata dengan

    cara menutup sementara zona yang lebih permabel.

  • 8/10/2019 Kuliah Kerja Ulang Dan Stimulasi

    20/34

    Pengasaman Batuan Pasir (Sandstone)

    Pengasaman pada batuan pasir dari limestone

    terletak pada sifat-sifat batuan pasir.

    Sifat-sifat Asam HydrochloridaHydrofluorida (HClHF)

    Disebut mud acid karena kemampuannya untukmelarutkan partikel lumpur pemboran.

    Salah satu yang ditimbulkan oleh asam ini adalah pori-poribatuan dapat tersumbat karena endapan hasil reaksi HF dengan

    pasir (SiO2).

    Tetapi endapan ini terjadi bila ada sentuhan dgn air garam.

  • 8/10/2019 Kuliah Kerja Ulang Dan Stimulasi

    21/34

    Treatment dengan Asam HClHF

    Preflush

    Sebagai bahan preflush yang dipakai adalah hydrochlorida yang berfungsi ganda.

    Mud acid

    Berfungsi untuk membersihkan dan biasanya adalahcampuran (3% HF, 12% HCl) dengan kandungan inhibitor yang

    cukup dan surfactant.

    After flush

    Terdiri dari diesel yang mengandung 10% mutual solvent

    (EGMBE, ethylene glycol monobutyl ether).

    Mutual solvent membuat permukaan formasi tetap water

    wet.

  • 8/10/2019 Kuliah Kerja Ulang Dan Stimulasi

    22/34

    Fracturing dengan AsamSuatu rekahan (crach) atau fracture terbentuk dalam

    formasi selanjutnya asam dipompakan untuk memakai dindingrekahan dan membentuk aliran yang tetap terbuka waktu sumur

    berproduksi.

    Desain Fracturing.

    Prosedur berikut disarankan untuk mendesain suatu

    fracturing:1) Kumpulkan semua data yang diperlukan oleh perusahaan jasa untuk

    membuat suatu program komputer untuk desain.

    2) Tentukan fluida apa yang akan dipakai sebagai pemula (pad)

    3) Suatu program untuk memperkirakan rate injeksi diperlukan.

    4) Pilih dan tentukan volume pemula untuk mendapatkan fractureyang cukup panjang. Volume yang semakin besar adalah semakinbaik.

    5) Gunakan kira-kira 50 gal asam/ft vertikal untuk tiap 2550 ftpanjang fracture.

  • 8/10/2019 Kuliah Kerja Ulang Dan Stimulasi

    23/34

  • 8/10/2019 Kuliah Kerja Ulang Dan Stimulasi

    24/34

  • 8/10/2019 Kuliah Kerja Ulang Dan Stimulasi

    25/34

  • 8/10/2019 Kuliah Kerja Ulang Dan Stimulasi

    26/34

  • 8/10/2019 Kuliah Kerja Ulang Dan Stimulasi

    27/34

  • 8/10/2019 Kuliah Kerja Ulang Dan Stimulasi

    28/34

  • 8/10/2019 Kuliah Kerja Ulang Dan Stimulasi

    29/34

  • 8/10/2019 Kuliah Kerja Ulang Dan Stimulasi

    30/34

  • 8/10/2019 Kuliah Kerja Ulang Dan Stimulasi

    31/34

  • 8/10/2019 Kuliah Kerja Ulang Dan Stimulasi

    32/34

  • 8/10/2019 Kuliah Kerja Ulang Dan Stimulasi

    33/34

  • 8/10/2019 Kuliah Kerja Ulang Dan Stimulasi

    34/34